[OPINI] – Pancasila sebagai dasar negara Indonesia sering digoyahkan oleh ideologi yang dianut oleh negara-negara blok Barat dan blok Timur. Bercermin dari pengalaman sejarah PKI sering melakukan pemberontakan untuk menggantikan dasar negara Indonesia dengan ideologi komunis. Baca juga: Jurusan Hukum Internasional 2, Belajar apa?
Ideologi komunis identik dengan negara blok Timur. Negara blok Barat sendiri berusaha memasukkan paham paham kapitalis ke dalam negara kita Indonesia. Baca juga: Kondisi Hukum di Indonesia. Tercatat dalam sejarah di Sumatera pernah terjadi pemberontakan PRRI/Permesta yang didukung oleh Amerika Serikat. Baca juga: Pancasila Dasar Negara Apakah Masih Relevan?
Sukarno, presiden Indonesia yang pertama, berusaha mempersatukan paham nasionalis, agama dan komunis dalam apa yang disebut dengan Nasakom. Tahun 1965 meletus pemberontakan G30S/PKI yang paling dahsyat dalam sejarah. Sukarno tumbang digantikan oleh Suharto. Baca juga: Sejarah Hari Lahir Pancasila!
Pasca Suharto berkuasa selama 30 tahun sampai sekarang muncul paham-paham negara berdasarkan agama. Pancasila sekali lagi mendapat tantangan berat karena Indonesia nanti akan dijadikan negara agama oleh gerakan-gerakan organisasi keagamaan yang marak akhir-akhir ini. Dan memberi ruang gerak bagi semua agama. Tapi tokoh garis keras di negeri ini menggunakan agama untuk menarik simpati rakyat. Baca juga: Relasi Pancasila Dalam Mewujudkan Pemuda Anti Hoax
Baca juga: 21 Peluang Karir Sarjana Hukum
Penulis : I Wayan Budiartawan