Indonesia Website Awards

Mengisi Kemerdekaan Indonesia Essay

Mengisi Kemerdekaan Indonesia Essay

Shalaazz.comMengisi Kemerdekaan Indonesia Essay – Merdeka atau mati!!! Kalimat tersebut adalah slogan andalan pejuang kemerdekaan Indonesia dahulu. Kemerdekaan Indonesia diraih dengan perjuangan, pengorbanan bahkan hingga kematian. Makna kemerdekaan tidak dapat lepas dari kebersamaan rakyat saat itu. Kita harus mengetahui betapa berat beban yang di pundak pendahulu masa lalu melalui cerita orang tua, kakek, nenek, bahkan guru kita. Sekarang Indonesia telah merdeka selama 74 tahun dengan berbagai ancaman, hambatan, tantangan, dan gangguan yang dapat diatasi dengan baik. Perpecahan, pemisahan, bahkan keributan tidak dapat memisahkan Indonesia yang telah merdeka ini. Sewajarnya kita menghargai persatuan dan kesatuan Indonesia tercinta.

Baca juga: Wajah-Wajah Kemerdekaan Indonesia Essay

Pudarnya Wawasan Kebangsaan

Tapi apakah semua orang berpikir demikian? Akhir-akhir ini, tidak hanya anak-anak bahkan orang dewasa telah melupakan kebudayaan Indonesia. Hal tersebut terlihat dari kehidupan sehari-hari mereka. Banyak orang telah melupakan toleransi dan sikap saling menghargai bahkan bertegur sapa merupakan hal yang aneh dipandang oleh mereka. Apalagi saat keinginan saling berbenturan, tetanggapun akan saling menjatuhkan. Selain itu, penggunaan bahasa asing yang dipandang lebih baik daripada menggunakan Bahasa Indonesia. Banyak orang tidak lagi menghargai jati diri Bangsa Indonesia baik karakter, kesenian, musik, pakaian, adat, hukum, norma, dan lain sebagainya. Apakah hal demikian yang diharapkan pendahulu kita saat membangun negeri?

Baca juga: Opini: Kemerdekaan Bukan Sekadar Perayaan

Kita sebagai warga Negara Indonesia yang telah bersatu dari berbagai keberagaman suku, adat, budaya, dan agama sudah seharusnya menjunjung tinggi nilai-nilai yang dapat mempersatukan bangsa seperti ideologi Pancasila, bahasa, keberagaman adat, serta lagu nasional. Penerapan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan pada masyarakat dan meningkatkan mental merdeka yang menganggap Bangsa Indonesia lebih baik bukan lebih rendah dari bangsa penjajah.

Selain itu, penerapan Bahasa Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan seperti pendidikan, sosial, ekonomi, politik, dan dalam keadaan apapun dapat mempererat bangsa ini. Jika lebih banyak anak menyanyikan lagu nasional, maka semakin banyak orang mencintai negeri ini. Perbuatan sepele tersebut dapat berdampak besar bagi keharmonisan persatuan dalam masyarakat. Kita sebagai orang yang lebih mengetahui masalah Bangsa Indonesia wajib mengarahkan masyarakat .menuju sesuai cita-cita Negara Indonesia yang telah merdeka ini. Kita harus mengarahkan masyarakat memperkuat dan membangun kembali kepribadian luhur warisan pendiri Bangsa.

Marilah memulai kembali budaya gotong royong, berbahasa Indonesia, saling toleransi, membantu satu sama lain, dan hidup dalam persatuan. Dengan demikian, masyarakat Indonesia dapat kembali menjadi Bangsa Merdeka yang disegani dan dihormati oleh bangsa lain serta berdiri sebagai bangsa yang besar. Merdeka atau Mati!!!

Penulis: Bobby Michael Wijaya