Mengenal Jurusan Astronomi, Dunianya Pecinta Ruang Angkasa
Mengenal Jurusan Astronomi, Dunianya Pecinta Ruang Angkasa – Sobat shalaazz pasti tidak asing dengan persepsi orang tua terhadap jurusan Kedokteran sebagai dewa dari semua jurusan.
Kata orangtua, “siapa saja yang berhasil masuk dunia kedokteran, maka dia akan sangat dipuja.” Tapi, jangan khawatir sobat, untuk kalian anak-anak ipa, masih banyak jurusan yang bisa kalian masukkan list tujuan belajar jenjang selanjutnya. Salah satunya adalah yang akan kita bahas, Jurusan Astronomi.
Mungkin banyak dari kalian yang belum mengenal jurusan Astronomi, maka dari itu, mari kita coba mengenal lebih dalam apa saja yang ada di dalam jurusan Astronomi.
Kata orangtua, “siapa saja yang berhasil masuk dunia kedokteran, maka dia akan sangat dipuja.” Tapi, jangan khawatir sobat, untuk kalian anak-anak ipa, masih banyak jurusan yang bisa kalian masukkan list tujuan belajar jenjang selanjutnya. Salah satunya adalah yang akan kita bahas, Jurusan Astronomi.
Mungkin banyak dari kalian yang belum mengenal jurusan Astronomi, maka dari itu, mari kita coba mengenal lebih dalam apa saja yang ada di dalam jurusan Astronomi.
Apa itu Astronomi?
Ilmu Astronomi adalah ilmu yang mempelajari tentang benda-benda langit dan aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh benda-benda langit serta fenomena-fenomena yang terjadi di angkasa raya.
Ilmu astronomi menitikberatkan pada penerapan ilmu fisika terhadap objek luar angkasa, struktur serta sifat fisik benda langit, evolusi alam semesta dan kosmologi.
ITB, Rumah Jurusan Astronomi
Saat ini, di Indonesia baru ada satu universitas yang menyediakan jurusan Astronomi, yaitu ITB. Universitas berlogo Ganesha itu membuka jurusan Astronomi dari tahun 1951 di bawah naungan fakultas Matematika IPA (FMIPA).
Untuk Jurusan Astronomi, ITB membuka 3 strata pendidikan yaitu S1, S2, dan S3. Ketiga strata tersebut sudah terakreditasi A berdasarkan data dari BAN-PT.
Selain itu, program S1 Astronomi ITB telah terakreditasi secara Internasional oleh ASIIN yang merupakan lembaga akreditasi internasional untuk program disiplin ilmu rekayasa, matematika dan sains.
Selain itu, program S1 Astronomi ITB telah terakreditasi secara Internasional oleh ASIIN yang merupakan lembaga akreditasi internasional untuk program disiplin ilmu rekayasa, matematika dan sains.
Selain itu, untuk jurusan astronomi, ITB memberikan fasilitas berupa observatorium Bosscha. Untuk mahasiswa S1, penelitian di observatorium Bosscha berkisar pada metode fotometri, stretoskopi, dan astretri.
Namun pada dasarnya, laboratorium untuk anak astronomi tidak hanya ada pada observatorium tetapi juga angkasa luar. Sehingga laboratorium astronomi pantas disebut sebagai laboratorium terbesar dan terluas di dunia.
Namun pada dasarnya, laboratorium untuk anak astronomi tidak hanya ada pada observatorium tetapi juga angkasa luar. Sehingga laboratorium astronomi pantas disebut sebagai laboratorium terbesar dan terluas di dunia.
Program Pendidikan Jurusan Astronomi
Prodi dari jurusan Astronomi ada 3 yaitu Tata Surya, Fisika Bintang serta Galaksi dan Kosmologi. Dalam proses pembelajarannya, kita akan mendapatkan banyak materi-materi yang menarik dan menyenangkan untuk dikaji. Misal, materi mengenai lintasan objek luar angkasa, pengantar instrumentasi astronomi serta teknologi instrumentasi astronomi.
Pada dasarnya, Prodi Tata Surya lebih condong mempelajari tentang sistem tata surya beserta “anggota keluarga” yang berada dalam cakupannya. Anggota Tata Surya antara lain adalah Planet dan Satelitnya, jalur edar Planet atau yang biasa disebut orbit eliptis, Asteroid, dan masih banyak lagi.
Sedangkan pada Prodi Fisika Bintang, kalian akan fokus mempelajari tentang daur hidup bintang dari lahir hingga mati, evolusi bintang serta spektrum warna pada bintang untuk mengetahui jenis-jenis bintang.
Berbeda dengan 2 prodi yang telah disebutkan, pada Prodi Kosmologi kalian akan mempelajari tentang materi antar bintang, quark, komposisi serta bentuk galaki hingga pengembangan alam semesta.
Prospek Kerja Jurusan Astronomi
Pada Jurusan Astronomi ada banyak prospek kerja yang bisa kamu pertimbangkan di kemudian hari. Berikut prospek kerja jika kamu mengambil jurusan Astronomi;
1. Ahli Astronomi dan Angkasawan
Menjadi seorang Ahli Astronomi atau Angkasawan adalah tujuan utama bagi mereka-mereka yang memilih jurusan Astronomi.
Mereka bisa bekerja di observatorium atau di lembaga-lembaga antariksa seperti LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional), ESA (Badan Antariksa Eropa), Bahkan NASA (Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional).
Mereka bisa bekerja di observatorium atau di lembaga-lembaga antariksa seperti LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional), ESA (Badan Antariksa Eropa), Bahkan NASA (Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional).
2. Pengajar Ilmu Atmosfir, Ilmu Bumi, dan Ilmu Luar Angkasa
Jika sobat shalaazz mempunyai jiwa sebagai pengajar, sobat shalaazz bisa menjadi pengajar Ilmu Armosfir, Ilmu Bumi dan Ilmu Luar Angkasa. Materi-materi tersebut dapat di jumpai di mata pelajaran Geografi dan Fisika.
3. Peneliti Atmosfir dan Ruang Angkasa
Di Indonesia, selain bekerja di LAPAN kalian juga bisa bekerja di BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) sebagai ahli meteorologi, petugas prakiraan cuaca, hingga kepala bidang meteorologi.
Selain pekerjaan-pekerjaan diatas, kalian juga bisa bekerja sebagai Administrator Sistem Jaringan dan Komputer serta Penulis Artikel di majalah-majalah maupun jurnal sains.
Setelah mengenal tentang jurusan astronomi, apakah sobat shalaazz ingin menjadikan astronomi sebagai jurusan impian anda di dunia perkuliahan yang siap untuk dijejaki tahun ini?
